Aneh-aneh saja dengan kejadian-kejadian hidup ini.
Baru saja aku mengepos tulisan tentangnya, ia membalas pesanku. Tak dinyana, ia ingat dengan perkataan (janji, red) yang aku rasa diucapkannya dengan spontan. Dan kau tau, apa yang ia katakan?
"Yaa, (melalui) mimpi, boleh tidak?"
Aku tertawa. Bukankah itu sudah terjadi, tadi malam? :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar